cerita sex di pagi hari
selamat pagi semuanya , di pagi hari ini aku ingin bercerita tentang kisah kehidupanku yang pilu , dimana aku telah di lecehkan ayah ku sejak umur ku 12 tahun , perkenalkan nama aku bunga , namun saya sering di panggil mawar , aku anak pertama dari 2 saudara , adik saya nama nya cinta , umur nya 9 tahun , ketika pagi itu rumah sangat sepi , hujan deras , angin kencang , dan lampu mati , aku dan adik ku ketakutan karena posisi rumah sedang dalam keadaan sepi , ayah ku kerja sebagai petani , dan ibuku kerja sebagai pembantu , aku hanya bisa diam saja di rumah dengan adik ku , karena kita ada di tengah hutan jadi kita hanya bisa diam saja di rumah , karena rumah ku ada di tengah hutan , tiba tiba datang laki laki yang saya pikir itu adalah tetatngga atau saudara , ternyata itu adalah ayah saya sendiri , dan sontak itu membuat saya kaget , tidak biasanya ayah saya , pulang dalam waktu di pagi hari , dan sejujurnya saya heran kepada ayah saya.
karena ada yang aneh dalam waktu beberapa hari terakhir ini , dimana ayah ku selalu menatap ku dengan penuh pandangan yang sangat menakutkan , dan benar apa yang saya takutkan terjadi , ayah mengetahui rumah sedang sepi dan ibu tidak ada di rumah , sementara adik ku sedang tidur di kamar , tiba tiba ayahku datang menghampiru ku dengan tatapan yang sangat menakutkanaku sangat terkejut , aku pun cepat cepat pergi ke ke kamar dan pura pura tidur , ayahku mengetok pintu "tok ' tok 'tok , nunga , bunga bunga , buka sebentar (bapaku berkata bunga sebentar ayah mau bicara) dan aku pun membuka pintunya dan menjawab (iya pak , kenapa ? lalu bapaku menjawab tolong bikibnkan kopi di dapur , dan aku pun pergi ke dapur untuk membuat kopi untyk bapak , air panas belum siap , aku merasakan ayahku berjalan menuju ke dapur.
tiba tiba ayahkyu memeluk saya dan berkata ' aku ingin merasakan kehangatan dari seorang anak perempuanku , aku pun kageeetttttt , maksud nya apa bapak aku tidak mengerti , sudah lah kamu jangan banyak bertanya bunga , ikuti saja apa kata bapak mu ini , dan disitulah terjadi hal yang sangat menjijikan , dia meraba raba dadaku yang besar ini , dan mengelus ngelus bokong ku yang seksi ini , aku berusaha melawan tapi apa daya , aku tidak bisa , tenaga dia lebih besar dari pada aku , aku pun pasrah saja dengan keadaan ini , dia bicara kalo akku sampai bicara kepada ibi aku akan di bunuh , aku pun ketakutan dan hanya diam saja , sedikit sedikit dia mulai memainkan permainan dia , dari helaian rambut sampai kaki habis di jilat nya , sehingga membuat ku terangsang , aku pun merasakan kenikmatan yang luar biasa sekaligus merasakan kesakitan , , aku mendesah "ah ah ah ah ah , dan bapaku berkata , 'bagaimana bunga rasanya , aku tidak menjawabnya hanya diam saja merasakan sakit dan sedikit mantap mantap , bapaku semakin ganas melihat aku terangsang dan terlihat nafsu sekali , ayahku , membuka baju dan celana ku , dan dia membuat saya tidak berdaya , sangaat sakitttt dan menyenangkan , karena saya sakit dan merasakan kenikmatan , sementara aku di perkosa ayahku , adiku terbangun dan kaget dia melihat aku dengan posisi di bawah di genjot ayahku sendiri , ayahku melihat adik ku yang berjalan menuju dapur , dia melepaskan genjotan nta , dan menghampiri adiku , lalu dengan nafsunya lagi lagi adiku menjadi korban perkosaan bapak bejad ku , adi ku menangis dan meminta tolong kepada aku , jangankan meminta tolong aku pun tidak bisa melawan bapaku ini , adik ku menangis kesakitan dan sangat takuty, karena dia masih berumur 9 tahun , dia langsung merasakan sesuatu yang sangat menyakitkan , aku berusaha bicara kepada bapaku tetapi dia tidak peduli , dalam keadaan nafsu aku dan adiku menjadi korban perkosaan bapaku sendiri , adiku trus mengis hingga mama pulang , lalu mama berkata kenapa kamu menangis , karena aku dan adiku diancam aku tidak bercerita , sementar adiku sedang kesakitan dan tidak tau lagi harus bagaimana , hari hari pun berlalu 3 hari kemudian di waktu yang pagi yang indah bapaku melakukan nya kembali , karena dia kali ini libur dan tidak dalam keadaan kerja , lagi lagi adiku menjadi korban , aku sangat imngin bercerita tetapi takut , setelah adiku di perkosa , lalu aku menjadi target selanjutnya , di perkosa , rasanya kehidupan ini sudah hancur dan dunia tidak adil , dan setiap harinya bapaku sudah tidak takut lagi untuk melakukan sex di pagi hari itu , karena ibuku di pagi hari bekerja , itui pun menjadi kisah hitamku , dan sekarang aku dan adiku hanya bisa menatap masa depan ku yang sangat kelam itu , rasanya aku ingin mati saja , adiku akhirnya sakit dan meninggal , karena dia trauma hal yang dialaminya , dalam hatiku ketika ibu pulang aku ingin cerita kepada ibuku , dan ibuku mengetahuinya , dan akhirnya lapor polisi. , aku sangat nyaman sekali di rumah 8ini tidak ada ;lagi yang memperkosa aku , aku pun mencoba untuk melakukan semuanya , aku ingin pergi ke sekolah lagi untuk bnelajar dan melanjutkan masa depan ku....
